RumahCom – Melihat tingginya kebutuhan memiliki rumah saat ini, maka
banyak keuntungan yang dapat diperoleh para pemilik rumah kontrakan, dan
jangka waktunya pun seumur hidup. Tetapi tidak jarang para pemilik
rumah kontrakan melakukan kesalahan yang membuat mereka kehilangan
kesempatan untuk memaksimalkan keuntungan mereka.
Laman businessinsider.com merangkum kesalahan-kesalahan terbesar para pemilik rumah kontrakan tersebut. Ada baiknya Anda simak supaya tidak meniru kesalahan tersebut.
Laman businessinsider.com merangkum kesalahan-kesalahan terbesar para pemilik rumah kontrakan tersebut. Ada baiknya Anda simak supaya tidak meniru kesalahan tersebut.
Tidak Mengelola Secara Efektif
‘Rumah
kontrakan milik saya banyak, mana mungkin saya mengontrolnya satu per
satu? Saya juga mempunyai urusan lain yang harus saya selesaikan.’ Kalau
itu merupakan alasan yang Anda ungkapkan, Anda salah besar.
Yang
sebaiknya Anda lakukan adalah, kunjungi rumah kontrakan Anda secara
rutin. Paling tidak Anda bisa melakukannya via telepon. Dengan mempunyai
hubungan yang dekat dengan penyewa, maka Anda bisa mengurangi resiko
yang tidak diinginkan. Seperti, penyewa rumah meninggalkan rumah
kontrakan Anda diam-diam tanpa membayar uang sewa.
Meremehkan dan Menunda-nunda Perawatan
Apapun kondisinya, kerusakan yang terjadi pada rumah kontrakan adalah
tanggung jawab Anda sebagai pemilik rumah kontrakan. Karena kondisi
rumah kontrakan yang rusak membuat penyewa enggan memperpanjang waktu
menyewa, dan memilih untuk mencari rumah kontrakan dengan kondisi baik.
Sebaiknya, rawat rumah kontrakan Anda dengan baik dan tidak
menunda-nunda perbaikan atas segala kerusakan. Penundaan hanya akan
menumpuk masalah dan menjadikannya bom waktu yang dapat meledak kapan
saja.
Melakukan Segala Sesuatu Sendiri
Mungkin
maksud Anda dengan melakukan perawatan dan perbaikan tanpa bantuan
orang lain adalah untuk mengurangi biaya operasional. Tapi itu ternyata
bukan pilihan tepat. Alih-alih menghemat, Anda justru dapat membuat
biaya operasional menjadi bengkak karena minimnya pengetahuan Anda
tentang pekerjaan tersebut.
Oleh karenanya, tidak salah jika Anda menyewa tukang atap untuk
memperbaiki genting rumah kontrakan Anda yang bocor, karena dialah
ahlinya. Poin yang didapat di sini adalah, ketahui dan akui kelemahan
Anda. Kemudian, jangan sungkan untuk memanggil para ahli untuk membantu
Anda.
Memperlakukan Bisnis Layaknya Hobi
Banyak yang
mengira pilihan tersebut dapat menghindarkan para pemilik rumah
kontrakan dari rasa stres. Tetapi tidak, memperlakukan bisnis penyewaan
ini layaknya hobi ternyata bukan keputusan tepat. Mengapa? Anda tidak
mungkin memerinci pengeluaran atau ongkos yang harus dikeluarkan ketika
mengerjakan sebuah hobi. Padahal dengan memiliki rumah kontrakan, Anda
bertujuan mendapatkan keuntungan.
Bisnis penyewaan rumah memang harus dilakukan melalui pendekatan
bisnis pada umumnya. Sehingga segala pengeluaran dapat Anda rinci dan
keuntungan maksimal bisa Anda dapatkan.
Takut
Tidak hanya dalam menjalankan bisnis
penyewaan rumah saja, rasa takut akan menjauhkan Anda dari
kesempatan-kesempatan menarik dalam sebuah bisnis. Inti dari menjalankan
bisnis adalah menangkap setiap kesempatan lengkap dengan risiko yang
menyertainya. Karena semakin besar risiko, maka semakin besar keuntungan
yang dapat Anda raih.
Intinya, kesalahan-kesalahan tersebut dapat dihindari jika Anda
sebagai pemilik rumah kontrakan belajar dari kesalahan para pemilik
kontrakan yang lain dan tidak mengulangnya. Karena Anda pun memerlukan
seseorang untuk menyewa rumah. Jadi, selamat mengumpulkan pundi-pundi
uang dari para penyewa rumah Anda!
Im Suryani
imsuryani@rumah.com
imsuryani@rumah.com
Foto: Anto Erawan
http://www.rumah.com/berita-properti/2013/4/3905/kesalahan-terbesar-para-pemilik-rumah-kontrakan
Belum ada tanggapan untuk " Kesalahan Terbesar Para Pemilik Rumah Kontrakan"
Posting Komentar